Kajian Etnomedisin Okra (Abelmoschus esculentus L.) Sebagai Tanaman Obat

Artikel ini membahas okra sebagai tanaman obat. Yuk simak penjelasannya berikut!

Okra mengandung serat yang tinggi, yang membantu menstabilkan gula darah dengan mengatur kecepatan penyerapan gula dari saluran usus. Karena serat dan nutrisi lainnya, Okra terbukti bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, sehingga membantu diabetes. Serat pada Okra membantu membersihkan sistem usus, membiarkan usus bekerja dengan efektivitas yang lebih tinggi. Vitamin A pada Okra juga berperan menyehatkan selaput lendir, membantu sistem pencernaan berfungsi dengan baik.

Vitamin A pada buah Okra merupakan nutrisi penting untuk menjaga penglihatan mata yang baik dan kulit yang sehat. Selain itu, nutrisi ini penting membantu menghambat penyakit yang berhubungan dengan mata serta masalah pada kulit. Okra lebih baik dikonsumsi dengan sayuran sehat lainnya. Mengonsumsi Okra memang memiliki banyak manfaat, namun perlu diingat untuk mengonsumsi sayuran alami dibandingkan sayuran olahan.

Polisakarida yang terdapat dalam buah Okra yang belum matang memiliki sifat anti perekat yang cukup besar (yaitu membantu menghilangkan perekat antara bakteri dan jaringan lambung, sehingga mencegah penyebaran kultur). Polisakarida Okra sangat efektif menghambat adhesi bakteri yang berdiam di lambung dan dapat menyebabkan maag dan tungkak lambung jika dibiarkan. Oleh karena itu, mengonsumsi Okra lebih banyak dapat menjaga perut tetap bersih dan menciptakan lingkungan yang mencegah berkembangnya budaya destruktif.

Okra digunakan sebagai pengontrol kadar kolesterol tubuh. Sayuran sehat ini bermanfaat dalam melangsingkan tubuh dan juga menurunkan kolesterol sehingga menjaga tubuh tetap sehat dan rendah kolesterol. Selain menurunkan kolesterol, Okra dapat digunakan sebagai obat anti kanker, pemberian variasi dosis ekstrak polisakarida buah okra memiliki perbedaan pengaruh terhadap pertumbuhan sel kanker dengan dosis terbaik adalah 600𝜇g/ml yang mampu menghambat pertumbuhan sel 84,85%.

Okra merupakan tanaman serba guna karena berbagai kegunaan daun segar, kuncup, bunga, polong, batang dan bijinya. Buah Okra yang belum matang, yang dikonsumsi sebagai sayuran, dapat digunakan dalam salad, sup dan semur, segar atau kering, digoreng atau direbus. Okra kaya akan nutrisi berharga, hamper setengahnya adalah serat larut dalam bentuk gusi dan pektin yang membantu menurunkan kolesterol, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung. Okra memiliki beberapa potensi menguntungkan bagi kesehatan pada beberapa penyakit penting manusia seperti penyakit kardiovaskuler, gangguan pencernaan, diabetes, dan beberapa jenis kanker. Secara keseluruhan, Okra merupakan tanaman sayuran penting dengan beragam kualitas nutrisi dan potensi manfaat kesehatan.

REFERENSI

Darmanto, Win, Sri Puji Astuti Wahyuningsih, and Suhailah Hayaza, ‘Potensi Polisakarida Okra (Abelmoschus Esculentus L) Sebagai Agen Anti Kanker Pada Liver Cancer Cell-Line, HUH7IT’, 2018

Gemede, Habtamu Fekadu, ‘Nutritional Quality and Health Benefits of Okra (Abelmoschus Esculentus): A Review’, Journal of Food Processing & Technology, 06.06 (2015) <https://doi.org/10.4172/2157- 7110.1000458>